Mengapa Data Science Banyak Diminati Perusahaan Saat Ini?

Apakah Data Science benar-benar merupakan karir yang sedang naik daun? Pertanyaan ini muncul di platform Quora dan berikut adalah jawaban dari Iliya Valchanov, Co-founder 365datascience.com, di Quora.

Menurut Glassdoor, pada tahun 2016 Data Science adalah bidang pekerjaan dengan bayaran tertinggi. Tentu saja, hal ini mengikuti hukum dasar ekonomi yaitu penawaran dan permintaan. Di mana permintaan akan Data Science yang sangat tinggi, sementara penawarannya terlalu rendah.

Dilihat dari ilmu komputer bertahun-tahun yang lalu. Internet menjadi sesuatu di mana orang-orang menghasilkan banyak uang di sana. Semua orang ingin menjadi programmer, web designer atau apapun hanya untuk berkarir di bidang IT. Gaji yang sangat tinggi dan berada di lingkup IT sangat luar biasa. Seiring berjalannya waktu, gaji semakin rendah karena persediaan tenaga IT baik laki-laki maupun perempuan mulai memenuhi kebutuhan. Meski begitu, industri ini masih di atas rata-rata dalam hal gaji.

Hal yang sama terjadi pada industri saat ini. Permintaan akan talenta dengan skill pengolahan data menjadi sangat tinggi, sementara sumber daya manusia yang ada masih terbatas, sehingga gajinya masih terbilang tinggi dan membuat banyak orang ingin mempelajari Data Science. Untuk lebih jelasanya, berikut penawaran dan permintaan yang terjadi dalam Data Science.

Permintaan

Business photo created by pressfoto - www.freepik.com

Pengambilan keputusan berdasarkan data semakin populer. Sementara pada tahun-tahun sebelumnya, Analis banyak menggunakan software seperti Excel untuk menganalisis data dan hanya Akademisi yang beralih ke SPSS, Stata, dan sebagainya. Namun, sekarang banyak hal yang berubah. Teknologi berkembang sangat pesat untuk memiliki tools seperti berikut.

  • Google Analytics untuk departemen marketing-mu.
  • ERPs rumit yang dapat memecah informasi dan membuat visualisasi. Contohnya yaitu SAP dan Microsoft Dynamics untuk Analis Bisnismu, HR, Supply Chain Management, dll.
  • Tableau, Sisense, Microsoft Power BI untuk departemen business intelligence-mu (yang merupakan sub-bidang dari Data Science), di mana Analis dapat memvisualisasikan data dengan cara yang canggih dan mengungkap wawasan yang tidak terduga.
  • Peningkatan luar biasa dalam bahasa pemrograman seperti R dan Python, yang memungkinkan kamu untuk melakukan analisis yang sangat rumit dengan beberapa baris kode.

Jadi, kamu telah memiliki semua alat yang tidak terlalu sulit untuk digunakan. Kamu dapat mempekerjakan beberapa orang untuk memanfaatkan hal-hal tersebut dan kamu tahu bahwa hal-hal ini akan melipatgandakan keuntungan bisnismu. Apakah kamu membutuhkan tim Data Science? Tentu saja perlu. Berikut beberapa contoh Data Science.

  1. Google: Mereka adalah definisi dari Data Science. Karena semua yang mereka lakukan adalah data yang dihasilkan dari mesin pencarian mereka (google.com), melalui upaya YouTube-nya, memaksimalkan pendapatan iklan dan sebagainya. Bahkan tim SDM mereka menggunakan metode ilmiah untuk mengevaluasi strategi yang membuat karyawan merasa lebih baik di tempat kerja sehingga mereka bisa lebih produktif. Google bukanlah tempat terbaik untuk bekerja secara kebetulan.
  2. Amazon: Setiap rekomendasi produk yang kamu dapatkan berasal dari algoritma Data Science Amazon yang canggih. Sebenarnya Amazon telah menerapkan algoritma yang dapat memprediksi dengan pasti apakah kamu akan membeli produk tertentu. Jika probabilitasnya cukup tinggi, mereka memindahkannya ke unit penyimpanan yang paling dekat denganmu sehingga ketika kamu benar-benar membelinya, barang tersebut dapat dikirim pada hari yang sama.
  3. Facebook: Facebook menghasilkan pendapatan iklan begitu besar karena memiliki semua data pribadi dari semua penggunanya. Karena ketika kamu melakukan interaksi dengan platform ini, mereka tahu apakah kamu lebih suka video kucing atau video anjing, jadi mereka tahu apakah kamu pecinta kucing atau pecinta anjing. Mereka juga tahu olahraga apa yang kamu sukai, makanan apa yang kamu sukai, jumlah uang yang bersedia kamu belanjakan secara online. Dengan cara ini, mereka dapat menargetkan penggunanya dengan cara yang luar biasa, sehingga banyak perusahaan yang menggunakannya sebagai media.

Bisa dikatakan, tidak hanya perusahaan besar yang memiliki divisi Data Science. Kini bisnis kecil, blog, bisnis lokal, dan sebagainya menggunakan Google Analytics untuk kebutuhan mereka dan telah melihat keuntungan besar darinya. Hal ini juga merupakan bagian dari Data Science. Kamu tidak perlu menggunakan machine learning untuk memonetisasi Data Science.

Sekarang, jika pesaingmu mengandalkan pengambilan keputusan berdasarkan data dan kamu tidak, maka mereka akan melampaui dan mencuri pangsa pasarmu. Oleh karena itu, kamu harus beradaptasi dan menggunakan alat dan teknik Data Science, atau kamu akan terpaksa keluar dari bisnis.

Penawaran

Contoh Data Science

Data Science didorong oleh perubahan teknologi, sehingga tidak mungkin ada pada 20 tahun yang lalu (di saat komputer lambat, daya komputasi rendah, bahasa pemrograman primitif, dan lain-lain.)

Namun, ketika mulai marak, pendidikan formal dinilai belum siap, sehingga masih sangat sedikit program yang mendidik calon Data Scientist. Saya akan mengatakan bahwa orang-orang yang masuk ke dalam Data Science, biasanya beralih dari bidang lain dan memperoleh skill yang diperlukan terutama melalui persiapan diri. Misal dari buku, makalah penelitian, dan kursus online. Meski begitu, masih belum banyak orang yang memanfaatkan peluang di industri ini. Dengan jumlah tenaga kerja yang masih terbatas, kamu akan mendapat penghasilan yang tinggi di bidang ini. Jadi, ini adalah kesempatan kamu untuk career switch atau mulai karir di bidang data science.

Kesimpulan

Mengingat bahwa permintaan akan terus meningkat, saya berharap hasilnya akan seperti bidang IT di mana permintaan akan tumbuh lebih cepat daripada persediaan untuk waktu yang lama. Jadi, Data Science sedang meningkat baik dari perspektif perusahaan maupun dari perspektif karyawan. Hal ini membuat Data Science menjadi bidang yang bagus untuk dimasuki saat ini.

Jika kamu tertarik berkarir di bidang Data Science, Hacktiv8 sebagai coding bootcamp pertama di Indonesia hadir untuk menjawab solusinya! Hacktiv8 telah membuka Bootcamp Data Science untuk kamu yang ingin menjadi seorang Data Scientist atau Data Analyst dalam 12 minggu tanpa harus memiliki latar belakang IT. Di program ini kamu akan mempelajari ilmu seputar Data Science seperti Python, Database, Machine Learning, Deep Learning, dan Big Data dengan dibimbing instruktur berpengalaman. Kurikulum dalam program ini telah teruji oleh para ahli data science sehingga terbukti dapat mencetak talenta-talenta di bidang data.

Untuk info lebih lengkap tentang program ini, kamu bisa email ke halo@Hacktiv8.com dan chat melalui WhatsApp ke 02150996662 atau jadwalkan konsultasi virtual dengan tim admission kami via Zoom atau Google hangouts melalui calendly.com/Hacktiv8. Yuk, wujudkan karirmu sebagai Data Scientist dengan daftar Bootcamp Data Science Hacktiv8 sekarang!

Share this article: Link copied to clipboard!

You might also like...