Cara Membuat Website Statis dan Dinamis

Website menjadi salah satu platform yang dibutuhkan untuk bisa eksis di era digital. Dalam penggunaannya, sebuah web berfungsi untuk melakukan kegiatan pemasaran digital, sebagai media online atau hanya sekedar blog artikel. Website yang bagus memiliki tampilan User Interface (UI) yang menarik serta dibekali dengan beragam fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Jadi bagi kamu yang ingin membuat web, ada dua jenis website yang harus kamu ketahui, yaitu website dinamis dan statis.

Pengertian Web Statis dan Dinamis

Web statis adalah sebuah kumpulan item seperti teks, gambar atau foto, dan elemen multimedia lainnya yang terdiri dari konten marked-up yang dibuat dengan Hyper Text Markup Language (HTML) dalam server website tersebut. Disebut statis, karena konten dalam web ini tidak berubah-ubah kecuali diubah secara manual dengan HTML. Berikut ciri-ciri web statis.

  • Hanya menggunakan HTML dan bisa dikolaborasikan dengan CSS
  • Tidak memiliki database
  • Kontennya hanya diberikan pada pemilik web
  • Jarang terupdate

Sedangkan website dinamis adalah jenis web yang disusun dengan konten dan layout yang dilengkapi dengan informasi di dalamnya. Sesuai namanya, konten dalam website ini dapat berubah-ubah karena terdapat program yang berfungsi untuk mengatur perubahan data yang ditampilkan dalam website tersebut. Berikut ciri-ciri web dinamis.

  • Menggunakan bahasa pemrograman web (HTML, CSS dan JavaScript)
  • Memiliki database
  • Konten di dalamnya bisa berasal dari pengunjung dan juga dari admin web.
  • Sering di-update

Untuk kamu yang ingin tahu cara membuat web statis dan dinamis. Kamu bisa mengikuti langkah-langkahnya dalam Hacktiv8 Technical Workshop yang dipandu oleh Afifah Kustanto, Instruktur Hacktiv8.

Di workshop ini kamu akan mempelajari cara membuat web profile dengan HTML, CSS, dan JavaScript. Video juga dilengkapi dengan tutorial beserta penjelasannya sehingga mudah diikuti oleh seorang pemula sekalipun. Yuk, buat website statis dan dinamis versi kamu sendiri dengan melihat video ini sampai akhir. Selamat mencoba!

Membuat Web Statis dan Dinamis
Share this article: Link copied to clipboard!

You might also like...